Kenapa Rockwool Berlumut, Bagaimana Solusinya?

Urban Hidroponik (Bandung) - Rockwool berlumut sering terjadi ketika menyemai benih tanaman. Lumut yang tumbuh pada rockwool dikarenakan adanya kandungan air di dalam rockwool dan cahaya matahari. Ketika terjadi kontak antara cahaya matahari dan air, lumut pada rockwool bisa tumbuh dengan mudah.

Menghindari Rockwool Berlumut Ketika Menyemai Benih

Proses pelumutan rockwool merupakan proses yang natural dan terjadi juga pada media tanam hidroponik yang lain. Apakah pertumbuhan bibit terganggu oleh lumut-lumut yang tumbuh itu? Ada sebagian nutrisi yang diserap lumut akan tetapi berdasarkan pengalaman hal tersebut tidak signifikan. Kami tidak melihat perbedaan mencolok antara bibit yang dibiarkan berlumut dan bibit semai yang bebas lumut.

Bagaimana agar rockwool semai tidak berlumut? Mengingat proses pelumutan ini terjadi karena adanya kontak antara cahaya matahari dan air, maka ketika menyemai lakukan di tempat yang tidak terkena sorotan cahaya matahari secara langsung. Begitupun setelah sprout, cukup perkenalkan matahari pada cahaya matahari pagi selama 3-4 jam selebihnya teduhkan lagi.

Bila terlanjur tumbuh dan masih dibersihkan secara manual, lakukan pembersihan secara manual. Bila terlalu banyak lumut yang harus dibersihkan dan Anda tidak bersabar untuk membersihkannya, biarkan saja karena menurut kami tidak signifikan (selama lumut hanya berupa lapisan tipis pada permukaan atas rockwool) jika sudah bergerombol dan "me-rimba" barulah dibutuhkan penanganan kimiawi.

Sumber Gambar: ini

Anda bisa menggunakan bahan kimia untuk membasmi lumut, hanya saja sebaiknya cara ini dihindari. Semoga artikel hidroponik mengenai lumut pada rockwool ini cukup menginspirasi. Selamat berkebun. Yuk, hijaukan dinding kota. Segarkan!